Rabu, 27 April 2011

Ornamen | Kamar Mandi


Mempercantik kamar mandi

oleh kevin

Mandi ibarat ritual bersih jiwa. Mandi pagi hari adalah ungkapan syukur dan simbol bahwa diri kita dibersihkan untuk menerima pelajaran hidup hari ini.

Sore harinya kita mandi lagi untuk bersyukur atas hari yang telah kita lalui sekaligus membersihkan noda badan dan batin yang menempel di badan kita.

Itulah sebabnya, bagi sebagian orang, mandi menjadi aktivitas yang tak main-main.

Mereka rela menghabiskan waktu berlama-lama di kamar mandi untuk menyegarkan diri. Tak heran pula, banyak orang mendandani penampilan kamar mandinya senyaman mungkin. Bila ukurannya tak terlalu luas tak jadi soal, yang penting atmosfernya datang sesuai tujuan.



Mempercantik kamar mandi sebenarnya tak serumit yang sering dibayangkan. Banyak kiat sederhana yang bisa dilakukan untuk mendapatkan sebuah kamar mandi yang terasa menyegarkan.

Semisal, kamar mandi kita menggunakan pancuran. Biasanya di bawahnya hanya lantai berlapis keramik. Karena itu, kita bisa menaburkan batu koral agar ketika kaki ini menginjak area shower, serasa sedang terendam dalam sungai alami.

Namun, jangan lupakan saluran pembuangan air. Sebab batu koral yang kecil bisa menghalangi kelancaran pembuangannya. Kita bisa memberi penyekat atau pembatas agar batu-batu koral itu tidak menggelinding ke mana-mana.

Cara sederhana kedua bisa kita terapkan pada tirai shower. Bayangkan bila kamar mandi kita didominasi warna putih dan kita pasang tirai berwarna merah sebagai aksennya. Cantik bukan? Boleh juga kita memasang tirai shower yang bermotif atau berwarna-warni.

Kalau mau, kita bisa menempatkan sebuah pot kecil berisi tanaman yang tak banyak membutuhkan cahaya matahari. Sehingga kesan alami semakin kental saat kita beraktivitas di kamar mandi.

Properti | Kamar Mandi


Praktis Hilangkan Kotoran dan Bau
oleh Kevin

Mengundang orang ke rumah tentu menyenangkan. Selain keramahan si tuan rumah dan keapikan interior, yang bakal menjadi perhatian tamu adalah kebersihan ruangan.

Salah satu tolak ukur yang menentukan kebersihan ruangan, adalah kebersihan kamar mandi. Apabila bau pesing dan apek langsung menyeruak ditambah banyaknya kerak di lantai dan dindingnya, tamu bisa jadi mencap anda sebagai pemilih rumah yang jorok.

Wah, kalau sudah begini tak ada kata lain untuk kembali rutin menjaga kebersihan kamar mandi. Cukup luangkan waktu anda sejenak dan ikuti tiga tips prktis berikut:

*Atasi Saluran Mampet
Bau dan kotoran sering timbul akibat saluran air yang mampet, baik di lantai maupun wastafel. Agar kembali lancar, cobalah anda siasati dengan menaburkan setengah cangkir garam dan satu cangkir soda ke dalam saluran, diamkan semalaman. Esok paginya, anda tinggal menyiramkan dengan dua hingga tiga cangkir air mendidih, dan niscaya saluran air akan lancar kembali.

*Hilangkan Kerak Membandel
Kloset dan wastafel yang berkerak, tentunya tidak enak dipandang. Membersihkannya dengan air, tetap saja susah dihilangkan. Namun, ada cara praktis, cukup menggunakan cuka dapur. Siramkan dau gelas cuka dapur ke area yang berkerak dan biarkan selama satu jam. Sesudahnya, gosok kerak hingga habis terkikis dan bilas dengan air bersih.

Kerak juga sering terdapat pada lantai kamar mandi. Anda bisa menggunakan belimbing wuluh, sebagai alat pembersih. Hancurkan belimbing wuluh dan sebarkan di area lantai yang kotor atau berkerak, biarkan semalaman. Keesokan pagi, anda tinggal membersihkannya sisa-sia belimbing wuluh dan menyiram lantai dengan air bersih.

*Bersihkan Noda Bekas Sabun
Noda yang satu ini serin kita jumpai di dinding bathtub atau dipegangan atau dkepala shower, serta keran wastafel. Untuk membersihkannya, Anda bisa memakai campuran cairan sabun pencuci piring. Semprotkan cairan itu ke tempat kotor, gosok dengan merata, dan tuntaskan dengan memakai air bersih serta lap kering.

Cara lebih praktis dan cepat bisa anda lakukan dengan tisu basah beraroma. Kondisi tisu basah yang lembab dapat membantu membersihkan area-area yang terkena noda bekas sabun, cukup dengan menyapukan tisu basah. Selain bersih, aroma wangi pun segera merebak di kamar mandi anda.

Ornamen | Karpet


Kehangatan yang Kurang Diperhatikan
oleh Kevin

Karpet bukan hanya sekadar hiasan, karena biasanya ruangan yang berkarpet akan

terlihat penuh kehangatan. Sayang, ornamen yang satu ini menjadi salah satu

bagian yang kurang diperhatikan. Nah, agar kehangatan tak pudar, berikut adalah beberapa hal yang dapat anda perhatikan.

Pertama, bersihkan karpet anda dengan mesin penghisap debu (vacum cleaner) minimal dua kali seminggu. Namun, perlu diingat juga bahwa menggunakan vacuum cleaner tak selalu menyelesaikan maslah. Sebab debu sering turun ke bawah karpet saat anda membersihkan dengan vacuum cleaner.

Kedua, kenali bahan karpet anda dan perawatan yang sesuai, seperti woll, sutra, dan serat buatan atau serat alam. Sebagai contoh, untuk bahan wol atau sutera, anda tak dapat memakai sembarang detergen atau pemutih. Hindari juga menggunakan mesin pengering agar karpet senantiasa awet.

Ketiga, pehatikan posisi karpet. Ubah posisi karpet dua hingga tiga bula sekali, hal tersebu dimaksudkan untuk mengganti bagian karpet yang sering terinjak atau dilewati orang. Perhatikan juga letak jendela dan pencahayaan matahari yang msuk ke ruang berkarpet.

Selain itu, cahaya matahari pun dapat memudarkan warna karpet kesayangan dengan cepat. Ditambah, sirkulasi udara yang kurang juga akan membuat udara lembab dan karpet mudah berbau tak sedap. Solusinya, tutup jendela dengan kerai, tetapi pastikan sirkulasi udara lancar dengan sedikit membuka jendela.

Keempat, anda perlu memahami kondisi lingkungan dengan baik. Di daerah kering, karpet biasanya akan cukup bersih, tetapi perlu berhati-hati dengan debu. Sementara itu, di daerah lembab, debu mungkin tak terlalu banyak, tetapi jamur sering membuat karpet menjadi berbau.

Kelima, jangan ragu untuk meminta bantuan laundry saat anda tak ingin repot. saat ini, jasa pelayanan cuci karpet mudah ditemukan di banyak tempat, tetapi anda perlu selektif dalam memilih. Nah, maksimalkan kebersamaan dan kehangatan anda dengan keluarga di atas karpet yang bersih dan nyaman dari ganguan bau lembab.

Senin, 25 April 2011

Properti | Wallpaper

Cara Pintar PIlih Wallpaper

oleh Kevin

Bukan hanya Roma yang dapat dituju melalui banyak jalan, mimpi meningkatkan nilai estetika sebuah ruangan juga dapat dilakukan dengan bermacam cara. Mulai dari pencahayaan atau penataan cahaya, baik itu cahaya alami yang masuk lewat jendela maupun lampu, funitur yang senada dengan ide maupun konsep ruangan, hingga mewarnai dinding dengan nuansa atau motif sesuai selera.

Selain menggunakan cat, mewarnai dinding ruangan dapat dilakukan pula dengan menggunakan wallpaper, yang oleh sebagian orang relatif lebih disukai dan memilik motif yang dapat mendongkrak keindahan ruangan.

Lebih-lebih, selain fungsi dkoratif walpaper dapat digunakan juga untuk menyamarkan dinding yang tidak sempurna. Ketidaksempurnaan tersebut, misalnya retak atau ada bekas plesteran yang jika menggunakan cat perlu dilapisi berulang-ulang.

Agar penggunaan wallpaper menjadi optimal, ada beberapa hal yang patut dicermati.

Hal tersebut antara lain, memilih motif sesuai ruangan. Misalnya, jika wallpaper tersebut akan digunakan di kamar tidur, dapat dipilih warna-warna pastel yang lembut, seperti hijau atau biru. Sementara untuk ruang tamu, warna-warna formal seperti putih bisa menjadi pilihan, atau jika untuk ruangan si buah hati dapat menggunakan wallpaper bermotif tokoh kartun.

Ukuran ruangan pun menentukan pemilihan wallpaper. Jika ruangan tersebut kecil, sebaiknya gunakan motif yang kecil pula agar ruangan tidak berkesan sempit. Begitu pun sebaliknya, untuk ruangan besar dapat digunakan wallpaper berotif besar.

Perkara memberi kesan luas atau sempit pada ruangan, cermati pula soal warna wallpaper. Warna-warna tua bisa membuat ruangan terkesan sempit, dan sebaliknya.

Sementara demi kerapian dan tampilan ruangan, cermati sambungan antar wallpaper, tentu akan lebih baik jika motif tidak terpotong pada bagian sambungan.

Jumat, 22 April 2011

Properti | Ruang Kerja


Nyamannya Bekerja di Rumah

Oleh Kevin

Dewasa ini akibat tuntutan pekerjaan, banyak orang yang membawa tugas kantor ke rumah untuk segera diselesaikan. Bahkan, banyak juga yang memilih berkantor di rumah, karena waktunya yang lebih fleksibel.

Saat bekerja, tentu kita membutuhkan kenyamanan untuk dapat berkonsentrasi dan mendapatkan ide-ide inspiratif. Oleh karena itu, tak pelak lagi inilah saatnya untuk menciptakan ruang kerja yang nyaman di rumah. Ruang ini tidak harus membuat tambahan ruang baru. Anda bisa menghemat anggaran dengan berkreasi memakai ruang yang ada, misalnya mendekorasi garasi, gudang, atau area sudut rumah.

Inilah beberapa tips untuk menghadirkan ruang kerja nyaman di rumah anda.

Perhatikan tata letak ruangan. Anda perlu mencermati letak-letak perabot kerja dengan detail yang sesuai dengan bentuk ruangan. Seperti letak meja computer, usahakan agar monitor tidak langsung menghadap jendela atau sumber cahaya lainnya, agar tidak menyilaukan mata saat bekerja.

Memilih perabot fungsional dan efisien. Ruang kerja tidak akan lepaas dari kebutuhan meja kerja dan kursi yang ergonomis. Sebaiknya anda memilih kursi dengan roller di bawahnya untuk memudahkan beraktivitas.

Warna cat tembok favorit. Karena bekerja di rumah sendiri, berkreasilah meyulap ruang kerja versi anda. Pilihlah warna cat favorit anda. Warna biru langit atau hijau lemon mampu dicoba untuk membangun mood inspiration anda.

Aksen warna dekoratif. Tidak hanya dari cat tembok, warna warna kesukaan anda pun bisa hadir dalam bentuk pernak-pernik ruangan. Misalnya saja, dekorasi tembok dapat disiasati dengan pajangan foto, jam dinding berdesain unik atau poster film atau pemandangan alam dengan aksen cerah. Warna warni pelapis sofa, atau bantal kursi pun mampu menambah semarak ruang kerja anda.

Tempat penyimpanan. Sebaiknya jangan meletakkan berbagai tempat penyimpanan barang berukuran besar di ruang kerja anda. Seperti rak buku, rak CD, atau pun tempat menaruh file-file kertas. Pilihlah perabot yang bentuknya minimalis sekaligus estetis, seperti besi ringan atau plastic dan manfaatkan setiap laci yagn ada di ruang kerja itu.

Ruang yang sehat. Ruang kerja anda harus mempunyai kecukupan cahaya, dengan memaksimalkan jendela dan lampu kerja. Di samping itu, diperlukan aliran udara yang baik untuk mendukung konsentrasi. Usahakan agar ada ventilasi, jendela, dan pintu yang mampu melancarkan sirkulasi udara di dalam ruangan.



Rabu, 20 April 2011

Ornamen | Lampu


Pencahayaan Kamar Tidur

Oleh Kevin

Bayangkan betapa nikmatnya ini, setelah mandi air hangat dan bersalin dengan baju yang longgar, kita bentangkan tangan dan robohkan tubuh di atas kasur empuk dalam kamar tidur yag sejuk. Rasanya beban hidup seketika lenyap.

Kamar tidur ibarat ruang paling pribadi seseorang. Kita bebas melakukan apa pun dalam ruang ini, selama mata masih mampu terjaga. Namun, sebagai ruang yang fungsi utamanya adalah tempat beristirahat, kenyamanannya haruslah nomor satu.

Sebagai ruang yang menawarkan bantuan untuk mengusir lelah, kebersihan, furniture, dan tata cahayanya mesti kita perhatikan. Ketiga hal itu membantu ktia mendapatkan tidur yang berkualitas.

Untuk pencahayaan, umumnya dalam kamar tidur diatur dengan tiga cara, yaitu pencahayaan umum berasal dari lampu downlight yang dipasang di plafon. Bisa juga dengan paparan cahaya tak langsung dari balik drop ceiling. Cahaya yang dihasilkan akan membias dan terasa romantis.

Pencahayaan yang tegas tak kita butuhkan untuk kamart tidur sebab itu akan membuat kita sulit mengantuk. Tapi kita juga perlu menyediakan lampu baca, sebab pada masa kini kesempatan orang membaca Koran atau tabloid ada pada malam hari. Lampu baca bisa ditempatkan di atas nakas.

Adapun lampu untuk tidur umumnya redup atau temaram. Lampu ini bisa hadir bersama lampu umum di plafon. Kita cukup menambah sakelar dimmer untuk mengatur intensitas terang gelapnya sesuai kebutuhan.

Untuk sakelar, ktia bisa memakai sakelar SPDT (single pole double throw). Ini membuat kita lebih mudah mematikan lampu dari dua tempat, dari dekat pintu dan dekat hardboard. Ini memudahkan bila ingin menyalakan lampu ketika masuk kamar dan mematikan lampu menjelang tidur tanpa harus beranjak.

Pengaturan tata cahaya yang baik pada kamar tidur, tentu mendukung kita untuk beristirahat dengan lebih nyenyak. Esok hari pun kita akan bangun dengan segar dan siap menyambut pagi dengan semangat.

Kamis, 14 April 2011

Mengoptimalkan fungsi ruang servis


Meski mungkin namanya kurang popular dibandingankan ruangan lain di dalam rumah, tetapi fungsi ruang servis amat penting untuk mendukung aktivitas setiap penghuni. Pasalnya, di ruangan itulah bermacam pekerjaan rumah tangga dilakukan seperti mencuci dan menyetrika.

Untuk mengoptimalkan fungsinya, kenyamanan di ruang servis tak dapat dipandang sebelah mata. Sebab, jika yang bekerja di ruang ini merasa tidak nyaman, hasil pekerjaan tidak akan optimal. Demikian halnya kebersihan dan kesehatan ruang yang jika lalai diperhatikan, bukan hal mustahil jika baju yang telah dicuci dan disetrika akan kembali dihinggapi bakteri dan kuman.

Oleh karena itu, mempertim bangkan luas ruangan menjadi langkah awal yang dapat dilakukan. Pastikan tangan dan kaki dapat bekerja dengan leluasa saat mencuci, menyetrika, dan kegiatan rumah tangga yang lain. Jika ruangan yang ada sekarang dirasakan terlalu sempit dan tidak memungkinkan untuk direnovasi, sebaiknya kurangi perabot yang ada di dalam ruangan tersebut.

Factor lain yang mempengaruhi kenyamanan di ruang servis adalah sirkulasi udara. Alasannya, kegiatan di ruang tersebut akan banyak mengeluarkan panas dan memicu udara lembab yang dapat menimbulkan jamur. Dengan mengatur bukaan yang cukup, misalnya dengan jendela dan lubang angin, udara akan tetap sejuk dan bebas dari kelembapan.

Hal lain adalah dengan memasukkan sinar matahari sebanyak-banyaknya. Bukan hanya untuk menerangi rungan, tapi sinar matahari juga dapat membuat ruangan bebas kuman. Jika cahaya dari jendela masih dirasakan kurang, intensita sinar matahari dapat ditambah dengan membuat penutup atap dari bahan yang transparan.

Terakhir, percantik ruang servis dengan warna cat yang apik, hiasan dinding, atau tanaman agar ruangan terasa lebih segar. Bila perlu dan memungkinkan, letakkan radio kecil untuk memberikan hiburan bagi mereka yang bekerja di dalamnya.


Selasa, 12 April 2011

Properti | Rumah dan Dinding

Kiat menutupi keretakan dinding

Oleh Kevin


Saat renovasi rumah selesai, kita sering kali harus berhadapan dengan hal-hal yang kurang berkenan. Entah karena pengerjaan yang kurang sempurna, atau pun luputnya pengawasan di lapangan. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah retak pada dinding.


Masalah ini dapat terjadi karena pemelesteran dinding dilakukan saat pasangan bata dan adukannya belum kering benar. Perbedaan kadar kekeringan ini akan membuat dinding retak pada permukaannya. Di samping itu, komposisi adukan yang kruang tepat juga menjadi salah satu pemicu masalah keretakan dinding.


Pengelupasan cat dan pengecatan ulang dapat dilakukan. Akan tetapi, ini membutuhkan proses yang cukup memakan waktu dan biaya. Terdapat beberapa cara cepat yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini.


aplikasikan cat bermotif pad dinding. Cat efek washed, ragged, atau efek lainnya akan menyamarkan retak-retak di dinding. Karean warnanya sendiri sengaja dibuat tidak rata, dinding bermotif dapat menjadi aksen yang menarik pad aruang. Yang harus diingatk jangan mengaplikasikan cat efek berwarna tua ke seluruh permukaan dinding, karena kaan membuat ruang tampak terlalu ramai dan penuh.

pasang wall paper pada dinding. Wallpaper akan menutup permukaan dinding dengan sempurna, sehingga retak-retak pun tidak tampak. Saat ini wallpaper tersedia dalam berbagai motif dan warna yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan ruang. Jika ingin memasang wallpaper ke seluruh permukaan dinding, pilih warna dan motif kecil agar ruang tetap terasa lega.

Selamat menikmati didnidng yang tampil memukau dan terlihat baru, informasi lebih lanjut bisa log on di http://bilikbagus.blogspot.com