Daun Pintu Pun Ada Aturan Fengshuinya
Oleh Kevin
MENURUT fengshui tata ruang, pintu utama dari sebuah rumah adalah unsure yang terpenting. Itu diistilahkan sebagai kou atau mulut ruang hidup. Pemilihan posisi dan bahan pintu yang tepat, diyakini dapat membantu penghuni rumah mengalami kedamaian, nyaman, sehat jasmani dan rohani, dan peruntungan yang baik.
Menurut beberapa pakar fengshui, bahan pintu sebaiknya dibuat dari kayu solid. Desainnya disesuaikan dengan sudut tempat pintu itu berada, demikian juga dengan warnanya. Disarnkan juga untuk memolis warna cokelat jika letak pintu timur atau tenggara, Putih untuk barat atau barat laut, maroon (merah tua) untuk selatan, hitam untuk utara, dan krem untuk barat daya atau timur laut.
Guna mendapat keselarasan tersebut, perlu ada energi chi yang baik. Chi mempengaruhi kehidupan penghuni rumah. Energi Chi yang baik bisa dihadirkan lewat penataan pintu. Misalnya, daun pintu harus terbuka arah dalam dan jangan mengarah ke ruang yang sesak. Melainkan membuka kea rah ruang besar dan lega. Maksudnya agar chi bisa bebas masuk.
Pintu utam sebaiknya jangan membuka kea rah koridor lururs, sebaliknya tempatkan pemisah ruangan seprti tirai yang tidak terlalu terang agar ruang dala mtak langsung terlihat dari luar. Sebagian orang percaya, tirai ini baerguna untuk menghalangi energi pembunuh. Selain itu, untuk menghindarkan agar pintu utam tak berhadapan langsung dengan pintu-pintu lain.
Saat memilih daun pintu, sebaiknya penghuni rumah juga memperhatikan kualitasnya agar memenuhi aspek fungsional. Jenis bahan baku akan mempengaruhi hasil finishing, tingkat keawetan, dan kemudahan perawatan daun pintu saat sudah ditempati. Perhatikan pula keindahan tekstur kayunya.
Bia penghuni ruamh benar-benar menaruh perhatian pada fengshui, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahlinya. Rumah yang memenuhi ketentuan fengshui tak selalu mahal dan bentuknya pun wajar-wajar saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar